The Tielman Brothers-Band Perintis di Indonesia


Inilah salah satu pelopor band di Indonesia, bahkan dianggap sebagai pelopor musik Rock and Roll !
Ngefans sama The Beatles, Jimmy Hendrix, atau Rolling Stones!
Sebuah hal yang wajar karena mereka-mereka itu memang musisi handal yang albumnya selalu dikenang sepanjang masa.
Tapi jauh sebelum kejayaan mereka, Indonesia pernah mencatatkan sejarah mencetak band rock gokill pada akhir tahun 1960-an.
Mereka bukan Koes Bersaudara ataupun Koesplus atau Pambers, mereka adalah The Tielman Brothers.
The Tielman Brothers adalah orang keturunan maluku yang besar Surabaya dan pindah ke Belanda untuk mengadu nasib.
Mereka adalah kakak beradik dari pasangan Herman Tielman dan Flora Lorine Hess.
Pasangan kakak beradik ini antara lain, Andy Tielman (lead guitar, vocals), Reggy Tielman (2nd lead guitar, vocals),
Ponthon Tielman (double bass, vocals)Loulou Tielman (drums, vocals).
band inilah yang meng-inspirasikan THE BEATLES!!!
band ini datang sebelum masa-masa Rock and Roll…
Padahal jauh sebelum The Beatles terkenal dan saat Beatles masih manggung di cafe2 dan bar kecil di Jerman
Tielman Brothers telah wara wiri di stasiun televisi Jerman,
Kebiasaan bermusik di keluarga yang kental lah yang membuat Tielman bersaudara ini sangat mahir dalam bermusik,
dan menciptakan sound-sound yang aneh pada zamannya. Cerita The Tielman Brothers dimulai ketika di Surabaya 4 bersaudara
Tielman kecil sering memainkan lagu-lagu daerah pada tahun 1945.
Mereka tampil saat sang Ayah yang berprofesi sebagai komandan tentara KNIL sering mengajak rekan-rekannya berpesta di rumah.
Tak disangka ternyata penampilan kakak beradik ini sangat memukau penonton yang hadir dalam pesta itu.
Karena yang hadir dalam pesta itu notabenenya adalah pejabat-pejabat maka The Tielman Brother tidak kesulitan
untuk tampil di berbagai pagelaran musik.
Mereka pernah tampil di Timor-timur bahkan mereka pernah tampil di hadapan presiden Soekarno di Jakarta
pada bulan Desember 1949.
Saat itu mereka masih membawakan lagu-lagu dari Les Paul, Elvis Presley, Little Richard, Bill Haley, Fats Domino,
Chuck Berry and Gene Vincent.
Dan mulai saat itu mereka berkonsentrasi untuk memainkan rock n roll yang lebih garang.
Tahun 1957 mereka mendapat kesempatan untuk tour di Belanda,
akhirnya The Tielman Brothers memutuskan untuk hijrah ke Belanda mengingat masa depannya akan lebih baik jika berada di negeri kincir angin itu.
Penampilan pertama mereka adalah di Hotel De Schuur di Breda, dengan membawakan versi lain dari lagu Bye Bye Love nya The Everly Brothers.
Setelah penampilan yang heboh di Belanda, The Tielman Brothers semakin dikenal di seluruh Belanda
bahkan mereka sering diundang tampil di Belgia dan Jerman.
Pada awal tahun 1960 The Tielman Brothers merilis 4 lagu ciptaan mereka sendiri,
lagu itu antara lain My Maria, You’re Still The One, Black Eyes, dan Rock Little Baby.
Lagu ciptaan mereka ternyata banyak disukai oleh orang-orang Belanda.
Orang-orang Belanda sering menyebut aliran musik The Tielman Brothers sebagai aliran Indorock.
Orang Belanda menyebut Indorock karena kebanyakan band-band tersebut beranggotakan orang-orang Indonesia.
Selain The Tielman Brothers ada juga Band Electric Johnny & his Skyrockets , The Crazy Strangers,
The Crazy Rockers dan The Black Dynamites(Los Indonesios).
Ada beberapa fakta yang sangat mengejutkan dari band ini.
Jauh sebelum publik rock terpesona dan berdecak kagum dengan permainan gila gitaris Jimi Hendrix pada tahun 1967,
salah satu personil The Tielman Brothers, Andy Tielman, sang frontman telah memulai teknik tersebut pada tahun 1956
atau 11 tahun sebelum Jimi Hendrix bereksperimen dengan gitarnya.
Gaya Andy dan teknik gitarnya sangat memukau.
Gitar yang dipetik menggunakan gigi, kaki, jauh mendahului Jimi Hendrix.
Perlu di catat menurut sejarah Paul Mc Cartney sering mendatangi show band-band Indorock di jerman
dan dia sangat terinspirasi akan musik-musik band indorock.
Konon, Paul McCartney ternyata mengagumi band ini dan terinspirasi The Tielman Brothers sebelum The Beatles terkenal
pada awal 1960-an. Maklumlah, The Tielman Brothers telah membawakan lagu-lagu rock n roll jauh sebelum The Beatles muncul.
Saat The Beatles manggung pertama kali di Jerman,
grup band asal Inggris ini sempat melihat penampilan The Tielmans Brothers yang manggung menggunakan Hofner Violin bass.
Dan saat itulah untuk yang pertamakalinya Paul melihat Bass Violin Hofner.
Andy Tielmans sang gitaris memakai Fender Jazz Master khusus 10 strings.
Fender sengaja mengirim representative-nya ke Jerman saat itu untuk merancang gitar buat Andy Tielmans.

Dengan membawa budaya tropis dan kecintaan kepada gitar,
mereka melahirkan Indorock yang bercirikan dominasi gitar yang dipadukan dengan musik Hawaii, country, dan Rock n Roll.
Panggung tempat mereka bermain selalu dipenuhi aksi-aksi spektakuler di jamannya :
style main gitar dengan meliuk ala Heavy Metal 80-an, aksi manggung liar ala Punk,
main drum sambil berdiri ala Lars Ulrich Metallica, dan mbetot bas di bawah ala Korn.
Jauh sebelum Jimi Hendrix, Jimmy Page, atau Ritchie Blackmore mempopulerkan atraksi bermain gitar dengan gigi,
di belakang kepala atau di belakang badan, Andy Tielman telah memperkenalkan aksi akrobatik legendaris ini
sejak tahun 1957 bersama The Tielman Brothers.
Dedikasi dan inovasi Andy yang sangat berpengaruh bagi perkembangan budaya pop belanda membawa gelar
The Godfather of Dutch Rock & Roll, The Uncrowned King of Indorock,
dan penghargaan Order of the Orange-Nassau ke pangkuannya.
Sayang nampaknya di Indonesia sendiri eksistensi mereka kurang dikenal,
orang Indonesia lebih menyukai The Beatles, Jimmy Hendrik, dan Rolling Stones.
Padahal sebelum The Beatles terkenal Paul Mc Cartney pernah menonton band-band Indorock
dan dia sangat terinspirasi akan musik-musik band indorock.
Lalu teknik permainan gitar sang dewa gitar Jimmy Hendrik sebenarnya sudah dimainkan secara apik oleh The Tielman Brothers.
Jadi berbanggalah Indonesia pernah memiliki The Tielman Brothers.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

0 komentar: